Pekanbaru, 28 Agustus 2022. LPESM dan Green Radio Line meluncurkan gerai yang diberi nama ‘Gallery Kampoeng’ di Mal Pekanbaru pada tanggal 28 Agustus lalu. Acara peluncuran gerai ‘ Gallery Kampoeng’ ini dimeriahkan juga dengan penampilan musik etnik dari sanggar Melayu Minang Kreatif, serta penampilan peserta festival green akustik yang mewajibkan peserta untuk menyanyikan jingle selai nanas ‘Puan Pina’ produk hasil kelompok perempuan Sakura Temusai, salah satu dampingan LPESM. Selain festival musik akustik ada juga penampilan stand up komedi Faqih Maulana, dan yang tidak kalah menariknya yaitu Talk Show yang mengangkat tema ‘ UMKM Bergerak Mengangkat Potensi Lokal’. Talk Show ini menghadirkan pembicara dengan beragam pengalaman dan sektor keahlian diantaranya Pak Yana Patriana, seorang pengusaha pisang kipas yang menjadi ikon oleh-oleh Pekanbaru; Ibu Lofina dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Provinsi Riau, Ibu sari Indriaty dari Green Radio Line, dan Woro Supartinah Direktur LPESM. Talk Show ini dipandu oleh Tamara Nikita.
Salah satu poin yang menarik dari perbincangan ini adalah bahwa untuk mengembangkan usaha kecil masyarakat diperlukan keterbukaan dan saling bahu membahu antar pelaku usaha, dan stakeholder pendukung baik itu pemerintah dalam bentuk kebijakan dan bantuan dukungan, pengusaha yang telah berkembang, termasuk penyedia jasa keuangan yaitu perbankan, dan pengelola pusat perbelanjaan di kota-kota besar. Dalam kesempatan launching tersebut tidak luput Ibu Mega Wennedy menyampaikan keterbukaan dan dukungan bagi usaha-usaha lainnya untuk dapat bergabung di pusat perbelanjaan di Mal Pekanbaru.
Gallery Kampoeng diresmikan dengan pengguntingan pita di gerai yang terletak di lantai dasar blok C4 no. 05 oleh inisiator Gallery Kampoeng Green radio line dan LPESM, didampingi oleh Manager Mal Pekanbaru, dan Kepala Pokja Partisipasi dan Kemitraan, BRGM RI Bpk. Muslim Rasyid, setelah sebelumnya didahului dengan doa bersama.
Di akhir acara diumumkan pemenang Green Akustik Festival yaitu Discusstik yang berhasil menyanyikan jingle selai nanas dengan aransemen musik dan vokal yang ringan dan ceria, sesuai dengan unsur jingle berdasarkan penilaian 3 juri yang menjadi penilai dari keseluruhan peserta.
